Nama : Amelia Ulfa
kelas : D3 MLM A
NIM : 223413032
Apa itu inventory?
- Persediaan
(inventory) adalah bahan-bahan atau barang (sumberdaya-sumberdaya
organisasi) yang disimpan yang akan dipergunakan untuk memenuhi tujuan
tertentu. misalnya : untuk proses produksi atau perakitan, untuk suku
cadang dari peralatan, maupun untuk dijual.
Inventory menurut
fungsinya
- Berdasarkan
kepada fungsinya, persediaan (inventory) dikelompokkan menjadi 3 jenis,
yaitu : Lot-size inventory, fluctuation stock, dan anticipation stock.
Jenis-Jenis
Persediaan
Tiga bentuk utama dari persediaan
perusahaan yaitu persediaan bahan mentah, persediaan barang dalam proses dan
persediaan barang jadi.
Fungsi Persediaan
- 1.
Menghilangkan/mengurangi risiko keterlambatan pengiriman bahan
- 2. Menyesuaikan dengan jadwal produksi
- 3. Menghilangkan/mengurangi resiko
kenaikan harga
- 4. Menjaga persediaan bahan yang
dihasilkan secara musiman
- 5.
Mengantisipasi permintaan yang dapat diramalkan.
- 6. Mendapatkan keuntungan dari quantity
discount
- 7. Komitmen terhadap pelanggan.
Sistem ABC
- Konsep
ini diperkenalkan HF. Dickie pada tahun 1950 an.Klasifikasi didasarkan
kepada nilai persediaan. Dengan diketahuinya klasifikasi ini, maka
pengendalian akan dilakukan lebih intensif kepada item tertentu yang
merupakan item yang terpenting dari seluruh item yang ada dibandingkan
dengan item lainnya.
Sistem Tepat Waktu /
Just-In-Time
- Sistem
persediaan Just-In-Time bertujuan meminimalkan tingkat persediaan, kalau
bisa tingkat persediaan ditekan menjadi nol. sistem semacam ini, suplier
akan ditekan sedemikian rupa sehingga bisa mendatangkan barang hanya
beberapa jam sebelum dibutuhkan.
Biaya Inventory
- Biaya
inventory terdiri dari : Biaya
Penyimpanan (holding cost/carrying costs), Biaya Pemesanan (order costs),
Biaya Persiapan (setup costs), dan Biaya Kehabisan/kekurangan Bahan
(shortage costs).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar